Contoh Pantun Pidato Lucu. 1. Siang hari makan kuaci. Makan bareng sama ibu Asih. Cukup sekian acara hari ini. Scroll ke bawah untuk lanjut membaca. Saya ucapkan banyak terima kasih. 2. Ibu Hajah pergi mengaji.

Jenis pantun ini biasanya berisi soal nasihat, pesan moral dan juga pendidikan. Terkadang jenis pantun ini juga berisi pesan bijak untuk mengajak berbuat baik, sekaligus sindiran bagi orang tertentu. Contoh: Jalan-jalan sore bersama teman. Ternyata hujan turun rintik-rintik. Jangan lupa cuci tangan. Pakai sabun, gosok 20 detik. Pantun yang memiliki tema pendidikan juga bisa digunakan sebagai unggahan pada 2 Mei mendatang. Baca Juga: Link Google Form Viral, Bisa Cek Tingkat Depresi dan Mental Health, Klik Link Tes Kesehatan Mental Disini. Pantun tidak harus menggunakan bahasa Indonesia, bahasa Jawa juga bisa digunakan sebagai pantun untuk unggahan di media sosial.
Setiap barisnya terdiri atas 8–12 suku kata. Bari di dalam pantun terbagi menjadi sampiran dan isi. Sampiran berada di baris pertama dan baris kedua, sedangkan isi berada di baris ketiga dan baris keempat. Pola sajak pada pantun adalah a-b-a-b. Pantun memperhatikan penggunaan rima. Kalimat pertama dan kalimat ketiga mempunyai bunyi akhir yang
pantun bahasa jawa pendidikan 2 baris
Cara membuat parikan. Parikan adalah puisi jawa atau pantun yang disusun oleh dua buah kalimat yang memiliki rumus ab-ab. Atau mirip pengertian pantun lah. Kalimat pertama adalah sampiran dan kalimat kedua adalah isi. Rumus dari parikan dengan (4 suku kata dan 4 suku kata) kali 2 adalah. Contoh-Contoh Parikan Bahasa Jawa. Tuku manggis, karo kowe.
Dalam seluk beluk bahasa indonesia, ia menyatakan bahwa seloka ialah pantun berangkai (sama dengan keterangan Madong lubis). Sutan Moh. Zain menyatakan bahwa: Dalam zaman baru, beliau berpendapat bahwa seloka boleh terdiri atas 2 baris, 4 baris, 6 baris, atau lebih. Seloka yang jumlah barisnya lebih dari 2, bersajak pasang (aa, bb, cc, dd). LiS6xUt. 158 190 225 243 20 15 285 67 334

pantun bahasa jawa pendidikan 2 baris